Sabtu (29/9) lalu Gedung Self Acces Center (SAC) IAIN Sunan Ampel
Surabaya diramaikan mahasiswa Ambisi (Aliansi Mahasiswa Bidik Misi) yang
melaksanakan pengenalan anggota baru ambisi (Penabara) sekaligus
pelantikan pengurus baru Ambisi. Penabara menjadi gerbang awal calon
anggota untuk mengetahui, memahami dan mengenal Ambisi. Penabara juga
menjadi forum silaturrahmi antara senior dengan anggota baru untuk
merekatkan emosional serta menyatukan visi dan misi mahasiswa
berprestasi, sehingga nantinya mampu menciptakan gebrakan baru untuk
perubahan bangsa.
Dengan tema Teguhkan Ambisimu, Create Your
Dream itu dibuka langsung Pembantu Rektor III IAIN Sunan Ampel Surabaya,
Prof Dr. Saiful Anam MAg. Dalam sambutannya beliau menuturkan, beasiswa
Bidik Misi dikhususkan kepada mahasiswa berprestasi dari kalangan
kurang mampu dalam segi ekonomi agar bisa menikmati pendidikan tinggi
dan menjadi manusia unggul demi kemajuan bangsa.
Konsep Penabara
tahun ini sengaja dibuat beda, selain pelantikan pengurus baru, panitia
juga mendatangkan motivator sekaligus master mind empowerment dan
hipnoterapy, Yustinus Arianto atau Xanana Gus Trainer yang mentraining
hipnoterapi peserta. Xanana menjelaskan bahwa hipnotis itu tak selamanya
digunakan untuk hal-hal negatif. Hipnotis dapat digunakan sebagai
motivasi. Dalam dunia kedoteran dikenal dengan program hypnoseling. Di
dunia pendidikan dengan menerapkan hypnoteaching, dan lain sebagainya.
Peserta
dijelaskan mengenai kunci mengakses dan memanfaatkan kekuatan pikiran
sendiri. Kunci itu adalah rileks, fokus, sugesti dan imajinasi. Dengan
mengetahui kunci pikiran, kita juga bisa membantu orang lain dalam
mengatasi masalah psikologisnya dengan cara mudah.
Diajarkan pula
konsep hipnotis, dasar hypnotherapy, stage hypnosis, street hypnosis,
hypnosleep, dan self hypnosis dengan cara pengajaran yang terbukti
berhasil. Pelatihan ini sengaja didesain bagi pemula yang ingin langsung
bisa mempraktikkan hipnotis untuk permainan terapi masalah psikologis
maupun dalam penerapan dalam berbagai bidang.
Di sela-sela
materi Xanana menampilkan tayangan-tayangan motivasi. Seperti Nick
Vujicic, seseorang yang terlahir tanpa tangan dan kaki tidak sempurna
namun mampu menjalani hidupnya dengan penuh semangat. Bahkan sampai saat
ini ia menjadi motivator terbaik di Australia.
Di akhir acara,
dengan gaya khas seorang motivator, Xanana mengajak peserta berselancar
di dunia avatar, yakni dunia masa depan dengan cara berimajinasi di alam
bawah sadar. Dalam keadaan tidur theta yakni tidur yang belum
benar-benar tidur, masih setengah sadar, peserta digiring dengan sugesti
seakan-akan berada di masa lima atau sepuluh tahun ke depan. Setelah
peserta bangun mereka dapat merasakan energi semangat untuk mewujudkan
apa yang telah dialami di masa depannya itu.